2 Cara Menghitung Bunga Pinjaman Online dengan Mudah
Kemudahan teknologi saat ini memberikan peluang penyediaan dana cepat yang mudah melalui ponsel saja. JULOvers memiliki kesempatan pengajuan limit pinjaman sesuai kebutuhan dengan jangka waktu cicilan yang bervariasi. Tetapi, dalam melakukan pembayaran, kamu harus mengetahui cara menghitung bunga pinjaman online.
Mengapa demikian? Ketika melakukan cicilan guna membayar tagihan pinjaman, JULOvers juga harus membayar sejumlah bunga sesuai dengan ketentuan platform pinjaman online yang digunakan. Masih banyak orang yang belum mengetahui cara menghitung bunga pinjaman online sehingga gagal bayar akibat nominal yang sedikit lebih besar dari perkiraan.
Maka dari itu, JULOvers harus mengetahui informasi seputar bunga pinjaman online agar dapat mempersiapkan dana dengan tepat dan terhindar dari risiko gagal membayar. Pastikan JULOvers membaca artikel berikut sampai akhir.
Bagaimana Regulasi Terkait Besaran Bunga Pinjaman Online?
Pinjaman online sebenarnya bukan kegiatan negatif apabila dilakukan pada platform yang tepat dan legal di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Sebagai lembaga yang berwenang, OJK menetapkan beberapa aturan pinjaman online termasuk dengan regulasi bunga dan tenor pembayaran.
Dikutip dari situs resmi OJK, bunga pinjaman online yang diizinkan hanya berkisar antara 0,3% hingga 0,4% per hari. Alasannya, agar perusahaan financial technology tetap dapat berjalan meski meminjamkan dana dengan jumlah besar tanpa bertatap muka yang tentunya berisiko tinggi.
Bagaimana Cara Menghitung Bunga Pinjaman Online?
Keterlambatan atau gagal bayar cicilan pada seluruh pinjaman online legal akan memengaruhi kredibilitas peminjam dan sulit untuk melakukan peminjaman baik melalui bank maupun non-bank. Hal ini dikarenakan riwayat kredit digital JULOvers telah tercatat pada sistem informasi OJK.
Oleh karena itu, memahami perhitungan bunga pada pinjaman online sangatlah penting. Cara menghitung bunga pinjaman online adalah dengan melihat besaran bunga harian dan mengalikan dengan jangka waktu pinjaman, lalu menambahkannya dengan jumlah pinjaman. Agar memudahkan JULOvers, berikut merupakan rumus perhitungan bunga pinjaman online:
Bunga Pinjaman Online: (nilai bunga x tenor pinjaman) + jumlah pinjaman
1. Mencari Bunga Harian
Selain dengan cara di atas, JULOvers dapat menghitung pinjaman dengan cara lain yaitu menghitung bunga harian terlebih dahulu untuk memudahkan perhitungan bunga dalam tenor atau jangka waktu pinjaman tertentu. Cara untuk menghitung bunga pinjaman online harian adalah sebagai berikut:
Bunga Harian = jumlah pinjaman x nilai bunga
2. Mencari Total Bunga
Perlu diingat bahwa hasil perhitungan di atas merupakan bunga harian. Setelah mengetahui bunga harian yang dibayarkan, JULOvers harus menghitung total bunga secara keseluruhan dengan rumus perhitungan sebagai berikut:
Total Bunga = bunga harian x tenor pinjaman
3. Contoh Perhitungan
Apakah kamu kebingungan dalam melakukan perhitungan? Simak contohnya berikut ini untuk memudahkan JULOvers memahami cara menghitung bunga pinjaman online.
Andi mengajukan pinjaman pada platform pinjaman online legal JULO dengan nilai Rp2.000.000 dalam tenor pinjaman selama 3 bulan. Dalam aplikasi JULO, bunga yang ditetapkan adalah sebesar 0.3%. Sehingga total bunga pinjaman online yang harus dibayarkan oleh Andi dapat dihitung dengan cara berikut:
Diketahui:
- Jumlah pinjaman = Rp2.000.000
- Tenor pinjaman = 3 bulan atau 90 hari
- Nilai bunga = 0,3%
Cara menghitung bunga pinjaman online:
1. Bunga Harian
Bunga Harian = jumlah pinjaman x nilai bunga
= Rp2.000.000 x 0,3%
= Rp6.000
2. Total Bunga yang Harus Dibayar
Total Bunga = bunga harian x tenor pinjaman
= Rp6.000 x 90
= Rp540.000
3. Total Pengembalian
Total Pengembalian = jumlah pinjaman + total bunga
= Rp2.000.000 + Rp540.000
= Rp2.540.000
Jadi, berdasarkan perhitungan di atas, total biaya yang harus dibayarkan bersamaan dengan tagihan pinjaman adalah Rp2.540.000 dengan cicilan setiap bulannya kurang lebih sebesar Rp847.000.
Hindari Pinjaman Online Ilegal
Besaran nilai bunga yang ditetapkan OJK pada pinjaman online legal ditentukan berdasarkan berbagai pertimbangan yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Sehingga tidak akan ada pihak yang dirugikan dalam proses pinjaman dan penyediaan dana melalui online.
Berbeda dengan regulasi pasti pada pinjaman online legal, platform ilegal memiliki aturan pinjamannya sendiri. Pinjaman online ilegal akan menawarkan kemudahan pendaftaran tanpa syarat dan cek kredibilitas peminjam. Tetapi JULOvers perlu berhati-hati sebab kemudahan di atas akan berdampak pada pemberian bunga yang sangat tinggi.
Dalam aplikasi ilegal, rata-rata bunga yang harus dibayarkan sebesar 2% hingga lebih dari 3% per harinya. Bahkan, beberapa aplikasi pinjaman ilegal berani memberikan bunga pinjaman 4% hingga 10%. Akhirnya, JULOvers akan terjebak pada tagihan yang membengkak dengan nominal yang jauh di atas jumlah pinjaman awal.
Oleh karenanya, hindari mengajukan pinjaman atau melakukan transaksi apa pun pada pinjaman online ilegal yang tidak terdaftar pada situs resmi OJK. Ada banyak pilihan aplikasi pinjaman yang aman, mudah, cepat, dan terdaftar serta diawasi oleh OJK dan AFPI.
Salah satu aplikasi pinjaman online legal yang menawarkan limit pinjaman tinggi dengan tenor panjang adalah JULO. Hadir dengan teknologi data yang canggih dan terintegrasi dalam satu tempat, JULO dapat memproses pengajuan pinjaman dengan cepat, aman, dan nilai bunga yang rendah yaitu mulai dari 0,1% per harinya.
Nah, itu dia informasi cara menghitung bunga pinjaman online dengan tepat. Melalui ulasan di atas, apakah JULOvers sudah melakukan perhitungan yang benar terhadap besaran bunga yang harus dibayarkan?
Apabila JULOvers membutuhkan aplikasi yang memiliki berbagai fitur pendanaan yang mudah, segera download JULO. Tidak hanya memberikan kredit digital, JULO juga memiliki fitur paylater yang membolehkan kamu membeli barang yang dibutuhkan terlebih dahulu dan membayarnya nanti.
