Daftar Isi chevron down
Daftar Isi
Memahami KUR dan KUM
KUR (Kredit Usaha Rakyat)
KUM (Kredit Usaha Mikro)
Perbedaan Utama KUR dan KUM
Panduan Memilih Kredit yang Paling Menguntungkan
1. Analisis Kebutuhan Modal Usaha
2. Evaluasi Kemampuan Membayar
3. Pertimbangkan Agunan dan Persyaratan
4. Periksa Regulasi dan Program Pendukung
5. Bandingkan Total Biaya dan Manfaat
Cara Mengajukan KUR dan KUM
Cara Mengajukan KUR
Cara Mengajukan KUM
Kesimpulan Panduan Memilih Kredit

Perbedaan KUR dan KUM: Panduan Memilih Kredit yang Paling Menguntungkan untuk Modal Usahamu

KUR and KUM

Mengembangkan usaha kecil dan menengah seringkali menjadi tantangan tersendiri, terutama ketika membahas soal kebutuhan modal. Banyak pelaku UMKM yang mengalami kendala karena keterbatasan dana, sulitnya akses kredit, atau ketidakpastian dalam memilih jenis pembiayaan yang tepat. Di Indonesia, pemerintah dan perbankan menyediakan beberapa jenis kredit yang bisa dimanfaatkan, salah satunya adalah KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan KUM (Kredit Usaha Mikro).

Meskipun keduanya bertujuan sama, yaitu membantu UMKM mendapatkan modal untuk mengembangkan usaha, ada perbedaan mendasar yang perlu kamu pahami agar keputusan yang diambil benar-benar menguntungkan. KUR adalah program pemerintah yang disalurkan melalui bank-bank BUMN untuk pelaku UMKM yang belum memiliki agunan atau agunan belum cukup, sementara KUM adalah kredit yang ditawarkan oleh berbagai bank, baik BUMN maupun swasta, dengan aturan dan bunga yang ditetapkan bank sendiri.

Artikel ini akan menjadi panduan lengkap bagi kamu untuk memahami perbedaan KUR dan KUM, bagaimana cara mengajukannya, serta tips memilih jenis kredit yang paling menguntungkan sesuai kondisi usahamu. Dengan memahami informasi ini, kamu bisa membuat keputusan yang tepat untuk memperkuat modal usaha dan mendorong pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan.

Memahami KUR dan KUM

KUR (Kredit Usaha Rakyat)

KUR adalah program kredit yang disalurkan oleh pemerintah melalui bank-bank BUMN tertentu. Program ini ditujukan untuk mendukung UMKM yang produktif, layak, tetapi belum memiliki agunan atau agunan belum cukup. KUR dikenal dengan bunga yang ringan, tenor fleksibel, dan persyaratan yang lebih mudah dibandingkan kredit perbankan biasa.

Kamu bisa mempertimbangkan KUR jika:

  • Usahamu masih mikro atau kecil dan membutuhkan tambahan modal segera.
     
  • Tidak memiliki agunan tambahan tetapi ingin mengakses pembiayaan dengan cepat.
     
  • Ingin memanfaatkan program pemerintah yang dirancang untuk mendukung pengembangan UMKM.
     

Menurut Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, KUR memiliki plafon tertentu, suku bunga yang bersifat subsidi, dan persyaratan debitur yang jelas untuk memastikan program ini tepat sasaran. Tujuan utama KUR adalah memperluas akses pembiayaan ke sektor riil yang sering terhambat oleh keterbatasan modal atau sulitnya memperoleh pinjaman konvensional.

Simulasi Kredit

Tentukan jumlah dan tenor pinjaman

Jumlah Pinjaman

Rp300.000

Rp50.000.000

Tenor Kredit
Tenor bervariasi untuk setiap pengguna.

*Beberapa nominal pinjaman hanya dapat memilih tenor tertentu

Tagihan per bulan

Tagihan sudah termasuk biaya admin

Bunga 0%

Biaya per hari mungkin berbeda tergantung kredit skor setiap pengguna

Dana Cair

Jumlah dana yang akan masuk ke rekening kamu setelah biaya admin. Biaya admin bisa bervariasi.

*Biaya admin, bunga, dan tenor bervariasi untuk setiap pengguna
Download JULO App Sekarang *kamu akan diarahkan ke Google PlayStore untuk download JULO

Baca juga: Pinjaman 300 Juta: Solusi Modal Tepat untuk Mempercepat Pertumbuhan Bisnis Skala Menengah

KUM (Kredit Usaha Mikro)

KUM adalah kredit yang ditawarkan oleh bank, baik BUMN maupun swasta, tanpa keterkaitan langsung dengan program pemerintah. Skema, suku bunga, tenor, dan persyaratan ditetapkan oleh masing-masing bank sesuai kebijakan internal. KUM biasanya ditujukan untuk pelaku usaha mikro yang sudah mapan atau membutuhkan modal tambahan yang lebih fleksibel dibandingkan KUR.

Kamu bisa memilih KUM jika:

  • Usahamu sudah berjalan dengan baik dan membutuhkan tambahan modal untuk ekspansi atau pengembangan usaha.
     
  • Memiliki jaminan atau agunan untuk mendapatkan plafon kredit yang lebih tinggi.
     
  • Membutuhkan fleksibilitas dalam penggunaan modal untuk berbagai kebutuhan usaha, baik modal kerja maupun investasi.
     

KUM memberikan kesempatan bagi pelaku usaha yang ingin mendapatkan kredit dengan jumlah lebih besar atau persyaratan yang disesuaikan dengan strategi bisnis masing-masing bank. Hal ini memungkinkan pelaku usaha untuk mengatur penggunaan modal sesuai rencana pengembangan usahanya tanpa terikat oleh skema subsidi pemerintah.

Perbedaan Utama KUR dan KUM

Agar lebih jelas, berikut perbedaan KUR dan KUM berdasarkan beberapa aspek penting:

bbc image

Panduan Memilih Kredit yang Paling Menguntungkan

Memilih antara KUR dan KUM harus disesuaikan dengan kondisi usaha, kebutuhan modal, kemampuan membayar, dan tujuan penggunaan dana. Berikut panduan langkah demi langkah:

1. Analisis Kebutuhan Modal Usaha

  • Tentukan jumlah modal yang diperlukan dan tujuan penggunaannya.
     
  • Jika modal yang dibutuhkan kecil dan urgent, KUR lebih menguntungkan karena bunga rendah dan proses cepat.
     
  • Jika modal besar dan fleksibilitas penggunaan penting, KUM bisa menjadi pilihan meski bunganya lebih tinggi.
     

2. Evaluasi Kemampuan Membayar

  • Buat perhitungan cash flow usaha agar cicilan tidak mengganggu operasional.
     
  • KUR cenderung aman untuk usaha mikro karena bunga ringan.
     
  • KUM memerlukan analisis lebih detail untuk memastikan pembayaran cicilan sesuai kemampuan.
     

3. Pertimbangkan Agunan dan Persyaratan

  • Tanpa agunan: KUR lebih tepat karena ada skema tanpa jaminan untuk UMKM mikro.
     
  • Dengan agunan: KUM dapat menawarkan limit kredit lebih tinggi dan fleksibilitas tenor lebih panjang.
     

4. Periksa Regulasi dan Program Pendukung

  • KUR mengikuti aturan baku pemerintah, termasuk plafon, tenor, dan target debitur.
     
  • KUM bergantung pada bank, sehingga kamu bisa memilih program kredit yang sesuai strategi usahamu.
     

5. Bandingkan Total Biaya dan Manfaat

  • Hitung total biaya kredit termasuk bunga dan biaya administrasi.
     
  • Pertimbangkan manfaat tambahan, seperti pendampingan usaha atau pelatihan yang biasanya diberikan oleh bank penyalur KUR.

Baca juga: Tips Mengajukan Pinjaman 100 Juta agar Cepat Disetujui untuk Pengembangan Usaha

Cara Mengajukan KUR dan KUM

Cara Mengajukan KUR

  1. Pastikan usahamu memenuhi syarat UMKM produktif.
     
  2. Siapkan dokumen: KTP, NPWP (jika ada), dokumen usaha, dan laporan keuangan.
     
  3. Datangi bank penyalur atau ajukan secara online melalui website resmi.
     
  4. Bank akan menilai kelayakan usaha dan kemampuan membayar. Jika disetujui, dana akan dicairkan sesuai plafon dan tenor yang telah ditentukan pemerintah.
     

Cara Mengajukan KUM

  1. Pilih bank yang menawarkan KUM sesuai kebutuhan modal.
     
  2. Siapkan dokumen: KTP, NPWP, dokumen usaha, laporan keuangan, dan agunan jika diperlukan.
     
  3. Ajukan permohonan ke cabang bank atau secara online jika tersedia.
     
  4. Bank akan melakukan analisis risiko dan kelayakan usaha. Dana KUM akan dicairkan sesuai limit, tenor, dan suku bunga yang disepakati.

Kesimpulan Panduan Memilih Kredit

Memahami perbedaan KUR dan KUM sangat penting agar kamu bisa memilih kredit yang paling menguntungkan:

  • KUR cocok untuk UMKM mikro yang membutuhkan modal cepat, bunga ringan, dan persyaratan mudah tanpa agunan.
     
  • KUM lebih tepat untuk usaha yang sudah mapan, membutuhkan modal besar, fleksibel dalam penggunaan dana, dan bisa menyediakan agunan.

Dengan mengikuti panduan ini, kamu bisa memastikan bahwa pilihan kredit mendukung pertumbuhan bisnismu secara maksimal, meningkatkan produktivitas usaha, dan meminimalkan risiko keuangan.

Jika kamu sudah memahami perbedaan KUR dan KUM tapi membutuhkan solusi cepat dan fleksibel untuk modal usaha, JULO bisa menjadi pilihan tepat. Dengan JULO, kamu bisa mendapatkan pinjaman bebas jaminan, cair dalam hitungan menit setelah proses approval, dan limit hingga 50 juta. Tenor fleksibel hingga 9 bulan dengan bunga ringan 0,1% per hari, cocok untuk menutup kebutuhan modal sementara tanpa harus menunggu proses kredit konvensional. Download JULO sekarang juga dan kembangkan bisnismu dengan cepat dan praktis.

Buka Usaha Makin Mudah dengan JULO!

Tambahan modal hingga Rp50 juta bisa kamu dapatkan dari JULO Kredit Digital!

Artikel Lainnya

tokopedia paylater di indomaret dan alfamart
Keuangan & Bisnis
Mau bayar Pay Later Tokopedia lewat Alfamart atau Indomaret? Temukan langkah praktis dan mudah yang bisa langsung…
Oleh JULO
18 Agustus 2025
qris
Keuangan & Bisnis
Maksimalkan potensi bisnismu dengan QRIS All Payment! Pelajari cara daftar, syarat lengkap, dan tips jitu agar…
Oleh JULO
18 Agustus 2025
kpr
Keuangan & Bisnis
Pelajari prinsip dan keuntungan pinjaman KPR Bank Syariah untuk pemilik rumah pertama. Temukan solusi pembiayaan rumah…
Oleh JULO
7 Agustus 2025