Memulai bisnis franchise makanan menjadi pilihan populer bagi banyak orang yang ingin terjun ke dunia usaha, terutama karena sistem yang sudah terbukti dan dukungan operasional yang kuat. Namun, memilih franchise makanan yang tepat tetap menjadi tantangan tersendiri. Berikut kami rangkum beberapa rekomendasi franchise makanan terlaris di Indonesia, lengkap dengan perhitungan modal yang bisa menjadi pertimbanganmu.
1. Kebab Turki Baba Rafi
Franchise ini sudah sangat terkenal, dengan lebih dari 1.000 gerai di Indonesia. Baba Rafi menawarkan menu kebab yang sudah sangat familiar di kalangan masyarakat Indonesia, sehingga menjadi salah satu franchise terlaris di kategori makanan cepat saji.
Modal Awal:
Untuk memulai bisnis franchise Kebab Turki Baba Rafi, Kamu membutuhkan modal awal sekitar Rp75 juta hingga Rp400 juta, tergantung dari jenis paket dan lokasi gerai yang ingin dibuka. Paket ini sudah mencakup bahan baku awal, pelatihan karyawan, dan perangkat operasional.
Estimasi Keuntungan:
Rata-rata mitra franchise bisa mendapatkan BEP (Break Even Point) dalam kurun waktu 1-2 tahun dengan keuntungan bersih sekitar Rp10 juta hingga Rp20 juta per bulan tergantung pada lokasi dan volume penjualan.
Baca Juga: Rekomendasi Menarik: Ide Jualan Makanan Kekinian yang Menguntungkan
2. Ayam Geprek Bensu
Ayam Geprek Bensu menjadi salah satu ikon franchise kuliner lokal dengan konsep ayam geprek yang kekinian. Didorong oleh popularitas selebritas Ruben Onsu sebagai pemilik, franchise ini cepat menjadi favorit banyak pengusaha.
Modal Awal:
Kamu membutuhkan modal sebesar Rp50 juta hingga Rp150 juta untuk bergabung sebagai mitra Ayam Geprek Bensu, yang sudah mencakup peralatan masak, branding, serta dukungan operasional dari tim pusat.
Estimasi Keuntungan:
BEP dapat dicapai dalam waktu 8 bulan hingga 1,5 tahun dengan potensi keuntungan bulanan berkisar antara Rp8 juta hingga Rp15 juta tergantung pada lokasi dan tingkat penjualan.
Hitung Pinjaman dan Tagihanmu
Tentukan jumlah dan tenor pinjaman
*Beberapa nominal pinjaman hanya dapat memilih tenor tertentu
Bunga 0%
*Biaya admin, bunga, dan tenor bervariasi untuk setiap pengguna
3. Es Teh Indonesia
Es Teh Indonesia menjadi tren di kalangan anak muda dengan produk minuman teh yang dikemas modern dan kekinian. Franchise ini menjual aneka minuman teh yang disesuaikan dengan selera pasar Indonesia.
Modal Awal:
Kamu memerlukan modal awal sebesar Rp50 juta hingga Rp120 juta tergantung dari paket franchise yang dipilih. Modal ini sudah termasuk peralatan, bahan baku, serta pelatihan.
Estimasi Keuntungan:
Mitra franchise dapat mencapai BEP dalam waktu sekitar 6 bulan hingga 1 tahun, dengan potensi keuntungan sekitar Rp5 juta hingga Rp12 juta per bulan.
4. Mixue Ice Cream & Tea
Mixue adalah franchise populer dengan produk es krim dan teh boba. Kepopulerannya tinggi, baik di kalangan anak-anak maupun dewasa.
Modal Awal:
Kamu membutuhkan modal sebesar Rp300 juta hingga Rp500 juta, termasuk renovasi gerai, bahan baku, peralatan, serta pelatihan.
Estimasi Keuntungan:
Dengan permintaan tinggi, BEP bisa dicapai dalam waktu 9 bulan hingga 1,5 tahun, dengan potensi keuntungan per bulan bisa mencapai Rp15 juta hingga Rp30 juta tergantung lokasi.
5. Tahu Jeletot Taisi
Tahu Jeletot Taisi menjual tahu goreng dengan isian pedas, dan franchise ini memiliki pasar luas di daerah padat penduduk.
Modal Awal:
Kamu memerlukan modal sekitar Rp10 juta hingga Rp20 juta, yang mencakup bahan baku awal, booth, dan pelatihan.
Estimasi Keuntungan:
Keuntungan bersih sekitar Rp3 juta hingga Rp6 juta per bulan, dengan BEP dapat dicapai dalam waktu 3 hingga 6 bulan.
Baca juga: Wujudkan Usaha Barbershop Impianmu! Daftar Franchise Barbershop Terbaik dan Besaran Modalnya
6. Roti Gembong
Roti Gembong menjadi favorit masyarakat karena teksturnya yang lembut dan isian yang beragam, seperti cokelat, keju, dan srikaya.
Modal Awal:
Kamu memerlukan modal sekitar Rp25 juta hingga Rp40 juta, yang sudah termasuk booth, pelatihan, dan bahan baku awal.
Estimasi Keuntungan:
Dengan permintaan yang terus meningkat, BEP bisa dicapai dalam waktu 4-8 bulan, dan keuntungan per bulan bisa mencapai Rp5 juta hingga Rp10 juta.
7. Sabana Fried Chicken
Sabana menawarkan ayam goreng ala restoran cepat saji dengan harga yang lebih terjangkau, dan memiliki pasar yang luas terutama di daerah perumahan dan kawasan padat.
Modal Awal:
Kamu memerlukan modal sekitar Rp16 juta hingga Rp25 juta untuk memulai franchise ini.
Estimasi Keuntungan:
Keuntungan bulanan dapat mencapai Rp3 juta hingga Rp6 juta, dengan BEP dalam waktu 5 hingga 8 bulan.
8. King Thai Tea
King Thai Tea menawarkan franchise minuman teh ala Thailand dengan rasa manis yang khas. Franchise ini mudah ditemukan di pusat perbelanjaan dan lokasi strategis lainnya.
Modal Awal:
Untuk memulai, Kamu memerlukan modal sekitar Rp15 juta hingga Rp30 juta.
Estimasi Keuntungan:
BEP dapat dicapai dalam waktu 3-6 bulan, dan keuntungan bulanan berkisar Rp4 juta hingga Rp8 juta.
9. Donat Bakar
Donat Bakar menawarkan variasi donat yang unik dengan cara pembakaran yang membuat teksturnya berbeda dari donat biasa. Ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan.
Modal Awal:
Kamu membutuhkan modal sekitar Rp20 juta hingga Rp50 juta untuk memulai franchise Donat Bakar.
Estimasi Keuntungan:
Dengan modal terjangkau, BEP bisa dicapai dalam waktu 4-7 bulan, dengan potensi keuntungan bulanan Rp5 juta hingga Rp12 juta.
10. Bakso Benhil
Bakso adalah salah satu makanan favorit di Indonesia. Franchise Bakso Benhil menawarkan kemitraan dengan konsep warung bakso yang modern.
Modal Awal:
Kamu memerlukan modal sekitar Rp4 juta hingga Rp10 juta untuk memulai bisnis ini.
Estimasi Keuntungan:
Dengan BEP sekitar 3-5 bulan, franchise ini memiliki potensi keuntungan bulanan sebesar Rp2 juta hingga Rp5 juta.
Baca juga: Franchise Indomaret: Modal, Syarat dan Cara Daftar Terbaru 2023
Keuntungan Berbisnis Franchise Makanan
Bisnis franchise makanan menawarkan beberapa keuntungan dibandingkan memulai bisnis dari nol, antara lain:
- Brand Awareness: Memilih franchise yang sudah terkenal membuatmu tidak perlu membangun brand dari awal.
- Sistem yang Teruji: Franchise menawarkan sistem bisnis yang sudah terstandarisasi dan dukungan penuh dari franchisor.
- Pendapatan Stabil: Dengan sistem yang sudah berjalan, pendapatan lebih stabil dibandingkan bisnis baru.
Tantangan dalam Bisnis Franchise Makanan
Meski menawarkan banyak keuntungan, ada beberapa tantangan yang perlu diperhatikan:
- Modal Awal yang Tinggi: Beberapa franchise membutuhkan modal besar, terutama yang sudah populer.
- Royalti dan Biaya Operasional: Franchise biasanya mengenakan royalti atau biaya bulanan.
- Persaingan Ketat: Popularitas franchise menyebabkan banyaknya kompetitor.
Franchise makanan menawarkan peluang investasi yang menarik, terutama bagi mereka yang ingin memulai usaha tanpa harus membangun brand dari awal. Beberapa franchise yang populer di Indonesia seperti Kebab Turki Baba Rafi, Ayam Geprek Bensu, Es Teh Indonesia, Mixue Ice Cream & Tea, dan banyak lainnya menawarkan berbagai opsi modal dan keuntungan. Lakukan riset mendalam dan pertimbangkan lokasi serta potensi pasar sebelum memulai bisnis franchise.
Tarik Dana Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Bunga ringan, tenor hingga 9 bulan, limitnya hingga Rp50 juta. Tunggu apa lagi? Yuk, lakukan tarik dana sekarang!
Apakah kamu siap untuk memulai bisnis franchise makanan impianmu tetapi memerlukan modal tambahan? Dengan JULO Pinjaman Online, kamu bisa mendapatkan dana cepat dan mudah untuk mendukung langkah bisnismu! Proses pengajuan yang sederhana dan tanpa ribet membuatmu bisa fokus pada pengembangan usahamu. Tidak perlu khawatir tentang jaminan, karena JULO menawarkan pinjaman tanpa agunan dengan suku bunga yang kompetitif. Jadi, tunggu apa lagi? Segera ajukan pinjamanmu di JULO dan wujudkan impian bisnis franchise mu sekarang juga!