5 Cara Menghitung Dana Darurat dengan Tepat dan Efektif

Cara menghitung dana darurat harus JULOvers pahami sejak muda. Hal ini sangat penting agar kehidupan JULOvers pada masa depan terjamin. Pasalnya tidak ada yang bisa memprediksi apa yang akan terjadi pada hari mendatang. Tentu semua orang menginginkan perencanaan yang teratur agar tidak ada hal mengejutkan. 

Seperti contohnya JULOvers sudah merencanakan ingin melakukan kuliah dalam 2 tahun mendatang. Itu berarti JULOvers sudah pasti menyiapkan sejumlah dana yang dibutuhkan untuk membiayai proses perkuliahan. 

Namun rencana yang dibuat bisa saja tidak berjalan sesuai rencana. Adakalanya kamu perlu mengeluarkan uang lebih banyak secara tiba-tiba karena ada kecelakaan atau perbaikan kendaraan. 

Dalam keadaan inilah dana darurat diperlukan sehingga biaya untuk kuliah tidak perlu digunakan. JULOvers pasti akan bertanya “Jadi berapa banyak uang yang perlu dikumpulkan untuk bersiap menghadapi keadaan mendesak?” 

Pertanyaan yang bagus! Pada artikel ini JULOvers akan diajak untuk mengetahui cara menghitung dana darurat yang tepat. Nantinya JULOvers juga akan diberitahukan mengenai hal apa saja yang bisa dijadikan sumber dana darurat. Kalau begitu langsung saja simak informasinya di bawah ini! 

Bagaimana Cara Menghitung Dana Darurat?

Secara sederhana, jumlah dana darurat yang kamu butuhkan bisa dilihat dari total biaya pengeluaran setiap bulannya. Ada beberapa kriteria untuk yang masih sendiri (single), menikah, dan menikah dengan 1 anak, yaitu:

• Single = 3 x total biaya pengeluaran
• Menikah = 6 x total biaya pengeluaran
• Menikah dengan 1 anak = 9 x total biaya pengeluaran

Menghitung jumlah total dana darurat seperti di atas saja sebenarnya sudah cukup baik. Tetapi jika kamu membutuhkan langkah-langkah pasti untuk melakukannya, coba perhatikan beberapa poin berikut ini. 

1. Rencanakan Anggaran Per Bulan

Merencanakan anggaran per bulan perlu dilakukan supaya kamu mengetahui jumlah biaya yang harus dikeluarkan. Jadi setiap kali pendapatan masuk, mulailah buat rencana pengeluaran yang harus dilakukan. 

Contohnya seperti amal, listrik, air, internet, kos-kosan, dan makan sehari-hari. Kemudian tambahkan juga dana darurat, asuransi, serta investasi. Pastikan jumlah dana darurat harus lebih besar daripada asuransi dan investasi agar tujuan dapat tercapai lebih cepat. 

2. Tentukan Nominal Dana yang Disisihkan

Dari rencana anggaran yang dibuat, berapa sisa jumlah uang yang bisa kamu masukkan ke dana darurat? Ada baiknya kamu menentukan nominal uang yang akan dijadikan dana darurat supaya tujuan bisa tercapai. 

3. Hitung Total Dana Darurat

Jika total biaya pengeluaran bulanan sebesar Rp3.000.000 maka tinggal kalikan sesuai kriteria yang sudah disebutkan sebelumnya. Apabila kamu masih hidup sendiri maka dana darurat yang perlu dikumpulkan setidaknya harus sebesar Rp9.000.000. 

4. Menyisihkan Secara Otomatis menjadi Solusi Jitu 

Beberapa orang mengalami kegagalan dalam mengumpulkan dana darurat karena tidak memiliki disiplin diri yang baik. Ada juga yang memang benar-benar lupa harus menyisihkan uang ke tabungan dana darurat.

Baca Juga: 5 Solusi Butuh Dana Darurat yang Aman dan Efektif

Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka kamu bisa menggunakan fitur debit otomatis. Jadi tidak ada lagi alasan kelupaan atau tidak ada sisa uang yang tersedia.

5. Prioritaskan Dana Darurat 

Selain dana darurat, kamu pasti pernah mendengar bahwa investasi dan asuransi juga sangat penting. Tetapi jangan sampai kamu terlalu fokus pada asuransi dan investasi sampai lupa menyisihkan uang untuk dana darurat. Semuanya memang penting tetapi dana darurat memiliki nilai urgency yang lebih tinggi.

Apa Saja Sumber Dana Darurat Saat Kebutuhan Mendesak?

Apabila ternyata jumlah dana darurat yang telah terkumpul belum bisa membiayai keadaan mendesak yang terjadi maka ada beberapa sumber dana eksternal untuk mengatasinya. Kamu bisa menggunakan pinjaman online, meminjam dari keluarga atau kerabat dekat, dan KTA. 

1. Kredit Tanpa Agunan alias KTA

Layanan KTA atau Kredit Tanpa Agunan sudah disediakan oleh beberapa lembaga keuangan di Indonesia. Sistem dan cara kerjanya hampir sama seperti kredit biasanya. Perbedaan keduanya hanya terletak di aspek agunan atau jaminan.

Baca Juga: KTA Tanpa Kartu Kredit: Cara Mengajukannya Mudah Banget, Lho!

Seperti namanya, KTA tidak mengharuskan nasabah atau debitur untuk menyerahkan sejumlah aset sebagai jaminan. Prosesnya juga jauh lebih singkat daripada kredit biasanya. Namun perlu diingat limit pinjaman yang bisa diberikan KTA jauh lebih rendah dari kredit biasa.

2. Keluarga atau Kerabat

Keluarga atau kerabat terdekat juga bisa dijadikan sumber dana darurat yang dapat dipercaya. Mereka sudah pasti akan membantu kamu ketika keadaan sulit datang tiba-tiba. Tetapi pastikan bahwa kamu juga bisa dipercaya untuk mengembalikan uang yang dipinjam. Jangan sampai relasi yang terbangun menjadi rusak karena masalah uang. 

3. Pinjaman Online

Keberadaan fintech yang tersebar di seluruh Indonesia membuat masyarakat lebih mudah untuk mengakses kredit atau pinjaman online. Proses pengajuan serta syaratnya yang tidak kompleks sangat mungkin untuk menjadikan platform pinjaman online sebagai dana darurat pada waktu mendesak. 

Tetapi tentu saja kamu harus memilih platform yang aman dan tepercaya seperti JULO Kredit Digital. JULO sudah memiliki izin operasional dari OJK sehingga seluruh transaksi dan aktivitas kredit yang dilakukan menjadi jauh lebih aman. Bunganya tidak besar serta memiliki tenor yang fleksibel sehingga kamu bisa dengan tenang menggunakannya untuk keadaan darurat. 

Bagaimana JULOvers? Sekarang kamu sudah tahu cara menghitung dana darurat yang harus dikumpulkan, bukan? JULOvers juga sudah tahu beberapa sumber dana yang bisa digunakan ketika uang tabungan belum cukup. 

Ketika akhirnya terpaksa melakukan pinjaman, pastikan JULOvers sudah memahami beban bunga, tenor, serta memilih platform yang paling aman. Jangan sampai terjebak penipuan yang pada akhirnya makin memberatkan keadaan JULOvers. 

Daripada bingung memilih, langsung saja gunakan layanan pinjaman JULO untuk memenuhi kebutuhan kamu. Tidak hanya menarik Dana Tunai, JULOvers juga bisa menggunakan fitur Paylater untuk berbelanja di e-commerce dan membayarkan Tagihan Online. Download aplikasinya sekarang dan #HidupkanHidupmu bersama JULO Kredit Digital!