Memulai bisnis bersama sahabat sering kali terdengar seperti mimpi yang menyenangkan. Kalian sudah saling mengenal, punya visi yang sama, dan bisa saling mendukung. Namun dibalik itu, membangun bisnis bersama teman juga memerlukan komitmen, profesionalisme, dan komunikasi yang matang agar hubungan pertemanan tidak rusak di tengah jalan.
Menurut riset Harvard Business Review (2023), hampir 60% bisnis kecil yang didirikan oleh dua orang atau lebih berasal dari hubungan pertemanan. Namun, sekitar 30% di antaranya berhenti di tahun pertama karena masalah komunikasi dan pembagian tanggung jawab. Itu artinya, bisnis bersama teman bisa sukses besar â asal kamu tahu cara mengelolanya dengan benar.
Berikut beberapa tips praktis agar kamu dan sahabat bisa membangun bisnis yang sukses, sehat, dan tetap harmonis.
1. Mulai dengan Visi dan Tujuan yang Sama
Sebelum memulai bisnis, pastikan kamu dan sahabat punya visi yang searah. Bicarakan secara terbuka apa tujuan utama kalian: apakah ingin mencari penghasilan tambahan, membangun brand jangka panjang, atau sekadar mencoba peluang baru.
Perbedaan visi di awal sering menjadi penyebab utama konflik. Buat kesepakatan tertulis agar semuanya jelas sejak awal.
Seperti disampaikan oleh Forbes (2024), bisnis dengan visi yang terdefinisi jelas memiliki peluang bertahan 2,3 kali lebih tinggi dibanding yang tidak memiliki perencanaan matang.
2. Bagi Tugas Sesuai Kelebihan Masing-Masing
Setiap orang memiliki keunggulan unik. Agar bisnis berjalan efisien, bagilah tanggung jawab berdasarkan kekuatan masing-masing. Misalnya, jika kamu lebih kuat di marketing dan sahabatmu di keuangan, maka fokuskan peran sesuai bidang itu.
Pembagian peran yang jelas akan menghindari tumpang tindih pekerjaan dan meminimalkan konflik.
Buatlah daftar tanggung jawab dan lakukan evaluasi berkala agar tidak ada pihak yang merasa terbebani.
3. Buat Kesepakatan Tertulis Sejak Awal
Banyak bisnis gagal bukan karena produk atau pasar, tapi karena tidak ada perjanjian formal antara para pendiri. Walaupun bisnis dijalankan bersama sahabat, kamu tetap perlu membuat kesepakatan tertulis â seperti perjanjian pembagian modal, kepemilikan, keuntungan, dan cara pengambilan keputusan.
Gunakan kontrak sederhana yang bisa dibuat bersama notaris atau konsultan hukum agar jelas secara legalitas.
Langkah ini bukan berarti kamu tidak percaya sahabatmu, tapi justru bentuk profesionalitas untuk melindungi kedua belah pihak.
4. Pisahkan Urusan Bisnis dan Pertemanan
Salah satu kunci sukses bisnis dengan sahabat adalah memisahkan hubungan pribadi dengan urusan kerja. Saat sedang membahas strategi bisnis, cobalah bersikap objektif dan profesional.
Begitu pula sebaliknya â jangan membawa masalah pekerjaan ke hubungan pribadi.
Tentukan waktu khusus untuk rapat bisnis dan waktu santai untuk menjaga keakraban. Dengan begitu, hubungan pertemanan tetap hangat, sementara bisnis bisa berjalan stabil dan produktif.
5. Saling Terbuka dalam Keuangan
Transparansi keuangan adalah fondasi utama kerja sama yang sehat.
Pastikan semua pengeluaran, pemasukan, dan pembagian keuntungan dicatat secara rapi. Gunakan aplikasi keuangan seperti Google Sheet, Notion, atau JULO Finance Tracker agar semua pihak bisa memantau kondisi bisnis secara terbuka.
Menurut Bank Indonesia (2023), 4 dari 10 bisnis kemitraan kecil gagal karena kesalahpahaman soal keuangan. Dengan keterbukaan, kamu bisa menjaga kepercayaan dan menghindari kecurigaan.
6. Komitmen terhadap Tanggung Jawab dan Waktu
Jangan karena bekerja dengan teman, kamu jadi terlalu santai.
Bisnis yang dibangun dengan sahabat tetap memerlukan komitmen dan kedisiplinan seperti bisnis profesional lainnya.
Buat jadwal kerja yang realistis dan patuhi tenggat waktu yang disepakati.
Setiap keputusan penting juga sebaiknya diambil bersama, agar semua pihak merasa dihargai dan terlibat aktif dalam perjalanan bisnis.
7. Siapkan Rencana Darurat untuk Kemungkinan Terburuk
Tak ada bisnis yang bebas risiko. Karena itu, bicarakan sejak awal bagaimana cara menyikapi situasi sulit â seperti kerugian, perbedaan pendapat besar, atau keputusan untuk berhenti.
Membuat exit plan bukan tanda pesimis, tetapi langkah bijak untuk menjaga hubungan baik bila suatu saat bisnis tidak berjalan sesuai harapan.
Dengan begitu, kamu dan sahabat bisa tetap bersahabat bahkan jika bisnisnya harus berhenti.
Bisnis bersama sahabat bisa menjadi pengalaman berharga jika dijalankan dengan kejelasan, kepercayaan, dan komitmen.
Kuncinya adalah komunikasi yang terbuka, pembagian peran yang jelas, dan kedisiplinan menjaga profesionalitas.
Dengan fondasi yang kuat sejak awal, kamu dan sahabat bisa tidak hanya sukses dalam bisnis, tapi juga mempertahankan persahabatan jangka panjang.
Simulasi Kredit
Tentukan jumlah dan tenor pinjaman
*Beberapa nominal pinjaman hanya dapat memilih tenor tertentu
*Biaya admin, bunga, dan tenor bervariasi untuk setiap pengguna
Baca juga: Usaha yang Cocok untuk Pemula, Tidak Perlu Pikir Modal!
Tarik Dana Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Bunga ringan, tenor hingga 9 bulan, limitnya hingga Rp50 juta. Tunggu apa lagi? Yuk, lakukan tarik dana sekarang!
Baca juga: Peluang Buka Usaha dengan Modal 10 Juta, Bikin Untung!
Checkout Keranjang E-Commerce Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Beli gadget sampai furnitur bisa dicicil hingga 9 bulan, bunganya ringan. Yuk, transaksi sekarang!
Baca juga: 12 Ide Usaha Modal 1 Juta bikin Untung!
Top Up Dompet Digital Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Lebih sat set isi saldo dompet digital, bayarnya bisa dicicil hingga 9 bulan dengan bunga super ringan. Ayo, top up sekarang!
Butuh Tambahan Modal Usaha Bersama Sahabat?

Jika kamu membutuhkan tambahan modal untuk memulai usaha bersama sahabat. JULO Kredit Digital dengan fitur pinjaman online bisa bantu wujudkan mimpimu dan sahabat untuk punya bisnis. Cara tarik dana online mudah di JULO sebagai berikut:
- Klik fitur ‘Tarik Dana’ di homepage aplikasi JULO.
- Masukkan jumlah dana online, jangka waktu tenor dan tujuan pinjaman dana online.
- Konfirmasi tarik dana online dengan PIN dan tanda tangan.
Seluruh kebutuhan buka usaha bisa terselesaikan sekarang, bayarnya belakangan! Proses pembayaran di JULO juga secepat kilat, cocok untuk kebutuhan darurat saat proses pembayaran listrik. Terakhir, bunganya rendah mulai dari 0,1%/hari sehingga pembayaran pun ringan dan transparan. Apalagi sekarang kamu bisa mendapatkan limit yang tinggi bisa sampai Rp50 juta!