Daftar Isi chevron down
Daftar Isi
Apa Saja Kategori Skor Kredit BI Checking?
1. Kredit Lancar
2. Kredit Dalam Perhatian Khusus (KDPK)
3. Kredit Tidak Lancar
4. Kredit Diragukan
5. Kredit Macet
Bagaimana Cara Mengecek Kondisi BI Checking?
1. Cek BI Checking Melalui SLIK
2. Cara melihat BI Checking secara Online
Bagaimana Cara Membersihkan Riwayat BI Checking?
1. Jangan Mengajukan Kartu Kredit Lagi
2. Bayar Tagihan Tepat Waktu 
3. Buat Target Anggaran
4. Lakukan Pembayaran Tunai

Apakah Fintech Masuk BI Checking? Berikut Cara Mengetahuinya

apakah fintech masuk BI Checking

Bank Indonesia (BI) Checking merupakan layanan yang memuat informasi riwayat kredit nasabah. BI Checking memberikan rekam jejak soal kelancaran atau kemacetan angsuran kredit. Rekam jejak tersebut terdiri dari data-data valid yang dikumpulkan secara sistematis untuk menentukan apakah nasabah mampu membayar tagihan atau tidak. Apakah fintech masuk BI Checking? Untuk mengetahui jawabannya, simak uraian di bawah ini.

Apa Saja Kategori Skor Kredit BI Checking?

Apa Saja Kategori Skor Kredit BI Checking

BI Checking akan melakukan prosedur pengecekan riwayat pinjaman, baik itu pinjaman dari perbankan maupun non perbankan. Jika kamu memiliki catatan riwayat pinjaman yang bagus, maka kamu termasuk ke dalam kategori kredit lancar. Adapun berbagai kategori skor kredit BI Checking lainnya akan diuraikan di bawah ini. 

1. Kredit Lancar

Kredit Lancar

Jika riwayat pinjaman kamu hasilnya adalah kredit lancar, artinya kamu membayar tagihan tepat waktu, mematuhi peraturan kredit yang berlaku, dan tidak ada masalah apa pun. Riwayat pinjaman kredit lancar biasanya akan lebih mudah mendapatkan pinjaman yang lebih tinggi.

2. Kredit Dalam Perhatian Khusus (KDPK)

Kredit Dalam Perhatian Khusus (KDPK)

Nasabah yang masuk ke dalam kategori ini, yaitu nasabah yang pernah mengalami tunggakan maksimal dua bulan. Supaya terhindar dari kategori ini, sebaiknya lakukan pembayaran dengan lancar dan tepat waktu.

3. Kredit Tidak Lancar

Kredit Tidak Lancar

Jika kamu mendapat skor BI Checking kredit tidak lancar, artinya kamu pernah tidak membayar atau menunggak mulai dari bulan ketiga hingga bulan keenam. Jika kamu belum bisa membayar tagihan, sebaiknya segera komunikasikan dengan pihak bank terkait. Biasanya terdapat beberapa solusi yang ditawarkan pihak bank.

4. Kredit Diragukan

Kredit Diragukan

Kredit diragukan artinya nasabah punya riwayat pinjaman yang sebenarnya sudah lunas, tetapi belum dilunasi. Sebisa mungkin hindari skor kategori ini, supaya kamu tidak mengalami kesulitan jika akan mengajukan pinjaman lagi ke bank. 

5. Kredit Macet

Kredit Macet

JULOvers mungkin sering mendengar istilah ini. Kredit macet artinya riwayat pinjaman nasabah dalam kondisi sangat buruk, lantaran tidak melakukan pembayaran selama bertahun-tahun. Biasanya, nasabah dengan kredit macet tidak akan mendapatkan pinjaman lagi sebelum pinjaman sebelumnya dilunasi.

 

bayar tagihan online Julo

Bagaimana Cara Mengecek Kondisi BI Checking?

Bagaimana Cara Mengecek Kondisi BI Checking

Informasi BI Checking dapat diakses oleh publik, dalam hal ini masyarakat luas. Bagi JULOvers yang ingin mengetahui catatan kredit pribadi, bisa dilakukan dengan cara mengajukan informasi Sistem Informasi Debitur (SID) ke kantor OJK. Simak penjelasan melihat BI Checking di bawah ini. 

1. Cek BI Checking Melalui SLIK

Cek BI Checking Melalui SLIK

Untuk melihat BI checking melalui SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan), JULOvers dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini.

  • Siapkan kartu identitas asli. Untuk nasabah yang melakukan pinjaman individu, dapat menggunakan KTP bagi WNI dan paspor bagi WNA. Sedangkan untuk debitur badan usaha harus membawa dokumen asli dan fotokopi badan usaha serta identitas pengurus. 
  • Lalu, datang ke kantor OJK terdekat dan isi formulir permohonan SID.
  • Jika dokumen sudah lengkap, petugas akan melakukan pencetakan hasil iDEB.

2. Cara melihat BI Checking secara Online

Cara melihat BI Checking secara Online

Untuk mengetahui riwayat pinjaman dapat dilakukan juga secara online dengan mengakses website resmi OJK secara langsung. Untuk langkah-langkahnya dapat kamu simak di bawah ini ya.

  • Buka laman permohonan SLIK di sini https://konsumen.ojk.go.id/minisitedplk/registrasi
  • Isi formulir dan nomor antrean.
  • Unggah scan dokumen yang diperlukan, seperti KTP, paspor, identitas pengurus badan usaha, NPWP, dan akta pendirian perusahaan.
  • Jika dokumen sudah sesuai, selanjutnya klik kirim.
  • Tunggu email dari OJK yang berisi bukti registrasi antrean SLIK online. 
  • OJK akan melakukan verifikasi data. Lalu, kamu akan menerima pemberitahuan dari OJK bahwa hasil verifikasi antrean sudah berhasil. 
  • Langkah selanjutnya cetak atau print formulir dan berikan tanda tangan sebanyak 3 kali.
  • Selanjutnya, foto atau scan formulir tersebut. Lalu, kirimkan ke nomor WhatsApp yang tertera pada email beserta foto selfie dengan menunjukkan KTP.
  • OJK akan melakukan verifikasi lanjutan dan melakukan video call jika diperlukan.
  • Jika lolos verifikasi, kamu akan mendapatkan email hasil iDEB SLIK. 

Bagaimana Cara Membersihkan Riwayat BI Checking?

Bagaimana Cara Membersihkan Riwayat BI Checking

Jika nama JULOvers masuk dalam daftar BI Checking, maka sudah pasti proses peminjaman lainnya tidak akan ditindaklanjuti lagi. Apakah fintech masuk BI Checking? Lalu, apa yang harus dilakukan jika sudah masuk daftar hitam BI Checking? Tenang, JULOvers bisa membersihkan riwayat BI Checking dengan cara-cara di bawah ini.

1. Jangan Mengajukan Kartu Kredit Lagi

Jangan Mengajukan Kartu Kredit Lagi

Jika kamu memiliki kredit pinjaman dalam kurun waktu yang lama, misalnya sedang melakukan kredit rumah, sebaiknya jangan mengajukan kartu kredit lagi. Mengapa? Secara sistem tidak berpengaruh apa-apa, tetapi secara personal akan mendorong kamu melakukan aktivitas yang konsumtif. Alhasil, jumlah tagihan bulanan kamu semakin menumpuk.

2. Bayar Tagihan Tepat Waktu 

Bayar Tagihan Tepat Waktu 

Munculnya daftar hitam di BI Checking umumnya disebabkan pembayaran tagihan yang tidak tepat waktu. Tagihan yang dimaksud tidak hanya angsuran kredit rumah, tetapi juga untuk tagihan listrik, telepon pascabayar, dan lain sebagainya. Jadi, upayakan selalu bayar tagihan tepat waktu. Gunakan fitur pengingat di ponsel untuk membantu mengingatkan tanggal pembayaran tagihan.

3. Buat Target Anggaran

Buat Target Anggaran

Mulai saat ini, JULOvers dapat membuat target anggaran untuk membatasi jumlah pengeluaran sehari-hari. Hal ini dilakukan supaya kamu bisa melacak pengeluaran yang keluar dari rekening kamu. Melacak pengeluaran akan membantu kamu menjaga status BI Checking tetap aman, lantaran kamu bisa meminimalisir pengeluaran di rekening.

4. Lakukan Pembayaran Tunai

Lakukan Pembayaran Tunai

Sebuah studi menyatakan bahwa seseorang yang melakukan pembayaran dengan menggunakan uang elektronik, sekitar 18% cenderung mengeluarkan uang lebih besar. Jadi, mulai saat ini, kamu bisa membiasakan diri dengan melakukan pembayaran secara tunai untuk mengantisipasi hal tersebut. 

Demikian informasi lengkap tentang BI Checking, mulai dari mengetahui kategorinya hingga cara mengeceknya. Apakah fintech masuk BI Checking? Jawabannya ya, karena fintech diawasi oleh OJK. 

Perlu JULOvers pahami, mengajukan pinjaman online di aplikasi kredit digital yang diawasi OJK terjamin aman. JULO Kredit Digital hadir untuk solusi pinjaman online kamu. Pengajuannya mudah dan cepat karena terintegrasi dalam satu tempat. Download aplikasinya dan dapatkan promo siap melesat sekarang juga.

Artikel Lainnya